KISAH

Peragaan Busana Berbahan Limbah

Puluhan pelajar SMP dan SMA mengikuti peragaan busana berbahan limbah atau sampah di SMA Negeri 3 Kota Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (12/3/2017).
Peragaan busana ini merupakan salah satu penilaian dalam pemilihan calon duta lingkungan hidup sehat 2017. Kegiatan ini digelar Remaja Pencinta Lingkungan SMA 3 (Realitie) untuk ketiga.
”Peragaan busana berbahan sampah ini merupakan salah satu penilaian yang harus diikuti peserta dalam pemilihan duta lingkungan sehat,” kata Penanggungjawab Acara, Arsyad Mahrizal Firdaus, Minggu siang.
Menurut dia para peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 30 orang, selain dari SMAN 3, juga diikuti para pelajar tingkat SMP se Kota dan Kabupaten Sukabumi.
”Sebelumnya para peserta harus mengikuti tes tertulis mengenai pengetahuan tentang lingkungan hidup dan kesehatan serta membuat karya tulis ilmiah dan karya inovatif,” ujar dia.
Koordinator Sekolah Berbudaya Lingkungan SMAN 3 Kota Sukabumi, Hamzah Triana menjelaskan kegiatan tersebut awalnya dilatarbelakangi banyaknya sampah baik organik maupun anorganik di lingkungan sekolah.
”Untuk menguranginya, berbagai kegiatan dilaksanakan, seperti mendaur ulang sampah menjadi aneka kerajinan, mengolah sampah menjadi kompos. Juga mendirikan bank sampah,” jelas Hamzah.
Pasa perkembangannya, lanjut dia, untuk semakin meningkatkan kesadartahuan para pelajar dalam upaya penyelamatan lingkungan maka dilaksanakan pemilihan duta lingkungan sehat.
”Pada intinya, tujuan utama pemilihan duta lingkungan sehat ini untuk mengedukasi seluruh siswa agar mencintai lingkungan,” ujar guru Bimbingan Konseling.
Pelajar peragakan busana berbahan limbah di SMAN 3 Kota Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (12/3/2017).
Salah seorang peserta, Byanca Lauwardi mengakui busana bertemakan gaum malam yang dipakainya terbuat dari berbagai jenis limbah dengan total berat seluruhnya mencapai 5 kilogram
”Paling banyak busana ini terbuat limbah gelas air minum dalam kemasan, ada sekitar 300 gelas plastik. Selain itu sampah sendok plastik, tutup botol dan bungkus kopi kemasan,” aku pelajar kelas 10 IPA itu.

Comments

comments

budiyanto sukabumi

Budiyanto hanyalah seorang individu yang sedang mengembara di muka bumi ini, dan untuk mengisi waktunya, agar dapat bermanfaat bagi semua penghuni bumi ini, lebih memilih profesi jurnalis. Dunia jurnalistik telah dikenalinya secara otodidak sejak remaja. Sejak awal, sangat berminat pada isu konservasi, lingkungan, kemanusiaan hingga petualangan serta fotografi. Situs kusukabumiku.com ini dibuat dan dibangun pada intinya sebagai media kampanye pembelaan lingkungan, alam alami, selainnya sebagai salah satu wadah untuk menyalurkan minat dan menyimpan sejumlah hasil karya jurnalistik.