Tungro Serang Tanaman Padi di Sukabumi
Musim tanam padi tahun ini, lahan persawahan di Sukabumi, Jawa Barat sudah mulai diserang penyakit tungro. Bahkan penyebaran penyakit yang ditularkan binatang kecil wereng hijau ini begitu cepat.
Di antaranya lahan persawahan yang mulai terkena penyakit tungro ini terjadi di Kelurahan Babakan, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi. Sedikitnya tanaman padi di lahan seluas 5.000 meter persegi rusak dalam waktu lima hari.
Selain mengancam lahan persawahan di wilayah Kota Sukabumi, penyakit ini juga mengancam lahan persawahan di Desa Cikaret, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi. Karena lokasinya merupakan daerah perbatasan.
”Pada musim ini, sawah kami ini sudah dua kali diserang penyakit tungro. Pertama tanaman padi saat berusia 20 hari dan yang sekarang 50 hari,” ungkap petani, Oim Abdurohim (65) kepada wartawan di sawahnya, Kamis (16/3/2017).
Saat yang pertama, lanjut dia, tanaman padi yang diserang penyakit tungro langsung dibongkar dan dimusnahkan. Selang beberapa hari, sawah kembali ditanami bibit yang baru dengan varietas lokal cijeruk.
”Serangan penyakit tungro ini baru dialami sekarang. Sebelum-sebelumnya tidak pernah. Berbagai upaya penanggulangan hama dan penyakit sudah saya lakukan, namun sekarang ini kan masih musim hujan, sehingga kesulitan,” ujar dia.
Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman (POPT) Dinas Pertanian Kota Sukabumi, Dadun Abdulkohar menjelaskan penyakit tungro ini bisa menyebar ke lahan persawahan lainnya oleh wereng hijau.
